Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia

PelajaranSD.org - Pada awalnya di muka Bumi ini, jumlah manusia sangat sedikit. Namun karena mengalami perkembangbiakan, jumlah manusia makin meningkat. Jika seorang laki-laki dan seorang perempuan dewasa menikah, akan lahir anak di keluarga mereka. Demikian pula anak itu, jika sudah dewasa lalu menikah akan melahirkan anak lagi. Oleh karena itu, perkembangbiakan manusia disimpulkan terjadi secara kawin atau generatif.

Proses perkembangbiakan pada manusia diawali dengan pembuahan (fertilisasi). Fertilisasi adalah peleburan sel sperma dari alat kelamin pria dengan sel telur (ovum). Proses ini terjadi di dalam rahim. Kedua sel kelamin itu akan melebur, selanjutnya menghasilkan zigot. Zigot akan tumbuh dan berkembang menjadi embrio. Setelah berumur dua bulan, kemudian embrio disebut janin. Janin di dalam rahim mendapatkan makanan dari ibunya melalui plasenta. Proses ini berlangsung selama 9 bulan sebelum bayi dilahirkan.

Seorang bayi muncul di sebuah keluarga melalui proses persalinan atau melahirkan. Setelah mengalami persalinan, bayi mengalami pertumbuhan. Bayi mulai men dapatkan makanan melalui mulutnya. Pada usia di bawah 2 tahun, makanan yang diberikan masih berupa Air Susu Ibu (ASI). ASI merupakan makanan yang terbaik bagi bayi. Perhatikan gambar dibawah ini!


Gambar tersebut merupakan gambar tahapan per tumbuhan dan perkembangan Ardi, mulai dari bayi, anak, dan dewasa. Jika umur Ardi terus bertambah, Ardi akan berubah menjadi tua atau manula (manusia lanjut usia).

Seperti halnya Ardi, kamu pun akan mengalami tahapan pertumbuhan dan perkembangan yang sama. Pertumbuhan merupakan perubahan-perubahan pada ukuran tubuh yang ditandai bertambanya tinggi dan berat badan. Sementara itu, perkembangan adalah tahap-tahap perubahan fisik tubuh menuju dewasa. Biasanya, pertumbuhan dan perkembangan berjalan beriringan. Setiap tahap per tumbuhan dapat dilihat perubahan-perubahannya, misal nya perubahan wajah. Pada manusia, tahap remaja merupakan tahapan yang paling banyak mengalami perubahan. Tahukah kamu, perubahan apa saja yang terjadi ketika seseorang memasuki masa remaja?

Tahap awal memasuki masa remaja disebut juga masa pubertas. Masa remaja merupakan masa awal sebelum me masuki masa dewasa dalam kehidupan seseorang. Ada perubahan yang terjadi pada tubuh jika kamu mulai menginjak masa remaja.

Perubahan yang terjadi pada tubuh laki-laki berbeda dengan perempuan. Pada laki-laki, perubahan fisik tubuh ditandai munculnya rambut halus. Rambut halus tersebut tumbuh di wajah, ketiak, dada, permukaan tangan, dan kaki. Ciri lainnya adalah dada menjadi lebih bidang dan suara lebih berat. Pada laki-laki, masa pubertas juga ditandai dengan mimpi basah. Adapun tanda-tanda pubertas pada perempuan adalah pinggul membesar, payudara membesar, dan menstruasi (haid). Baik pada laki-laki maupun perempuan, pertumbuhan tinggi tubuh pada masa pubertas pun tetap berlangsung sangat pesat.

Pubertas adalah masa pertumbuhan pesat menuju tahap dewasa. Tahap ini berawal pada usia 11 tahun untuk anak perempuan dan 13 tahun untuk anak laki-laki. Tidak semua orang mengalami masa pubertas pada saat yang bersamaan. Kamu tidak usah kecil hati jika kamu mengalami masa remaja lebih awal daripada teman lainnya. Jika kamu telah memasuki masa pubertas, apakah yang harus kamu lakukan? Seseorang yang telah mengalami pubertas, organ reproduksi nya mampu menghasilkan keturunan. Namun, cara tersebut harus dilakukan melalui pernikahan. Untuk itu, pelajari dan amalkan norma-norma agama agar kamu terhindar dari pergaulan yang salah.

Pada masa pertumbuhan dan perkembangan, sebaiknya kamu mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung protein. Protein diperlukan untuk pertumbuhan dan perbaikan jaringan. Bahan makanan yang sarat protein adalah kacang-kacangan, daging, keju, tempe, dan tahu.

(Ilmu Pengetahuan Alam dan Lingkunganku untuk Kelas VI, Penulis Mulyati Arifin, Mimin Nurjhani K., dan Muslim)

0 Response to "Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia"

Posting Komentar